PHP adalah bahasa pemrograman server-side yang digunakan untuk membuat website dinamis — situs yang bisa menampilkan data dari database dan berubah sesuai input pengguna.
Berbeda dengan HTML yang hanya menampilkan tampilan statis, PHP memungkinkan website berinteraksi dengan database MySQL, memproses form, hingga membuat sistem login.
Kalau kamu pernah melihat website seperti toko online, sistem login, dashboard admin, atau blog yang bisa update konten — besar kemungkinan itu dibuat menggunakan PHP.
Bagaimana Cara Kerja PHP di Web Server?
Ketika kamu membuka halaman PHP di browser, sebenarnya yang terjadi adalah:
-
Browser (client) mengirim permintaan ke server (misalnya
localhost
atau hosting). -
Server menjalankan kode PHP dengan bantuan Apache atau Nginx.
-
PHP memproses kode, mengambil data dari database MySQL (jika diperlukan).
-
Hasil akhirnya dikirim ke browser dalam bentuk HTML murni.
Singkatnya:
Browser → Server (PHP) → Database → PHP → Browser (HTML)
Menyiapkan Lingkungan untuk Belajar PHP
1. Install XAMPP
XAMPP adalah paket yang berisi:
-
Apache (web server)
-
MySQL (database)
-
PHP (interpreter)
-
phpMyAdmin (pengelola database berbasis web)
Langkah-langkah:
-
Download XAMPP dari situs resmi https://www.apachefriends.org/
-
Install XAMPP, lalu jalankan Apache dan MySQL dari Control Panel.
2. Folder Proyek PHP
Setelah XAMPP aktif:
-
Buka folder:
C:\xampp\htdocs
-
Buat folder baru, misalnya:
C:\xampp\htdocs\belajarphp
Membuat File PHP Pertama
Buka text editor favoritmu (Notepad++, VS Code, Sublime Text, dll), lalu buat file bernama: misalnya index.php
Isi dengan kode berikut:
<?php echo "Halo, Dunia! Selamat datang di belajar PHP pertama kamu!"; ?>
Simpan file tersebut di folder belajarphp
, lalu buka browser dan ketik:
http://localhost/belajarphp/
Jika muncul teks:
Halo, Dunia! Selamat datang di belajar PHP pertama kamu!
berarti kamu berhasil menjalankan file PHP pertama.
Penjelasan Kode
-
<?php ... ?>
→ menandakan blok kode PHP. -
echo
→ perintah untuk menampilkan teks ke browser. -
Setiap baris diakhiri dengan titik koma
;
.
Latihan Tambahan
Coba ubah kode menjadi:
<?php $nama = "Arvian"; $umur = 25; echo "Halo, saya $nama dan saya berusia $umur tahun."; ?>
Output:
Halo, saya Arvian dan saya berusia 25 tahun.
Di sini kamu sudah mengenal konsep dasar variabel dalam PHP.
Kesimpulan
Di bagian pertama ini kamu telah belajar:
-
Apa itu PHP dan bagaimana cara kerjanya.
-
Menyiapkan XAMPP agar bisa menjalankan file PHP.
-
Membuat script PHP pertama kamu.
Langkah selanjutnya, kita akan membahas variabel, tipe data, dan operator dalam PHP agar kamu makin paham logika pemrograman dasar.